RINGTIMES JATIM – Karim Benzema, telah memutuskan untuk meninggalkan Real Madrid setelah 14 musim dan menandatangani kontrak dengan Al Ittihad di Arab Saudi.
Benzema sebelumnya telah setuju untuk memperpanjang kontraknya hingga 2024, tetapi tawaran dari Al Ittihad terlalu menggiurkan untuk ditolak: 200 juta euro selama dua musim, bebas dari pajak.
Minggu lalu, Benzema bertemu dengan Presiden Real Madrid, Florentino Pérez, untuk membahas proposal klub.
Baca Juga: Chelsea Mengincar Moises Caicedo dan Romeo Lavia Setelah Gagal Bersaing Mendapatkan Manuel Ugarte
Keduanya terlibat dalam pertemuan panjang di Ciudad Deportiva, di mana mereka didampingi oleh agen Benzema dan Juni Calafat, tokoh terkemuka di klub.
Presiden Pérez berupaya sungguh-sungguh untuk meyakinkan Benzema agar tetap bersama tim sambil menjamin bahwa keputusannya akan sepenuhnya dihormati.
Sebagai legenda sejati tim, Benzema dengan pantas mendapatkan hak prerogatif untuk menentukan masa depannya sendiri.
Baca Juga: Mac Allister Semakin Dekat dengan Liverpool dalam Perburuan Pemain di Bursa Transfer Musim Panas
Upacara penghormatan dan perpisahan yang bersejarah untuk Benzema akan diadakan di Ciudad Real Madrid pada hari Selasa, 6 Juni.
Acara tersebut akan dihadiri oleh Presiden Florentino Pérez, yang bertujuan untuk memberikan penghormatan kepada sosok ikon yang akan pergi.
Di usianya yang ke-35, penerima Ballon d'Or saat ini mengakhiri masa baktinya dengan seragam putih sebagai salah satu legenda paling terkemuka dalam sejarah klub.
Prestasi luar biasa Benzema meliputi rekor bersama 25 gelar. Ia meninggalkan klub sebagai pencetak gol tertinggi kedua dalam sejarah klub, dengan pencapaian mencengangkan sebanyak 353 gol, hanya kalah dari Cristiano Ronaldo (450).
Selain itu, Benzema memegang penghargaan sebagai pemain asing dengan penampilan terbanyak mengenakan seragam Real Madrid (647 penampilan), menduduki posisi kelima secara keseluruhan, hanya terpaut oleh Raúl, Casillas, Sanchís, dan Hierro.***