Pantau Kesiapan KPU Jember, DPD Minta Antisipasi Sistem Pemilu Terbuka-Tertutup

- 19 April 2023, 17:41 WIB
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti memantau kesiapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jember
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti memantau kesiapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jember /Antara/

 

RINGTIMES JATIM- Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti memantau kesiapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jember.

KPU Jember juga diminta untuk selalu siap dalam mengantisipasi sistem proporsional terbuka atau tertutup pada Pemilu 2024.

Hal tersebut disampaikannya ketika mengunjungi Kantor KPU Jember pada Selasa, 18 Maret 2023.

“Segala hal harus diantisipasi dengan baik oleh KPU Jember. Artinya, apa pun keputusannya nanti tak boleh ada gagap persiapan dalam mengantisipasi keputusan, apakah pemilu menggunakan sistem terbuka atau proporsional tertutup,” ujarnya dilansir dari Antara.

Baca Juga: KAI Catat 18.869 Pemudik Tiba di Stasiun Banyuwangi

Ia juga berharap agar segala keputusan yang nantinya terjadi tidak mengganggu jalannya tahapan pemilu serta persiapan lainnya sehingga segalanya harus disiapkan skemanya dan diantisipasi sedini mungkin terlepas dari keputusan akhir.

“Apa pun nanti keputusannya harus sudah siap dengan segala risiko kemungkinan terburuk. Kami tidak tahu apa keputusannya nanti, tetapi kita tahu apa yang harus dilakukan,” katanya.

Sementara itu, ketika ditanya terkait sistem pemilu yang ideal, LaNyalla menyarankan Pemilu 2024 untuk menggunakan sistem proporsional tertutup agar tidak banyak uang yang dikeluarkan oleh para calon legislator serta masyarakat cukup mencoblos partainya.

“Kalau tidak suka dengan partainya, ya jangan pilih partainya. Kalau pilih orangnya berarti harus lewat jalur independen. Kalau memilih caleg tetapi tidak suka dengan partainya, itu sama saja bohong,” ujarnya.

Baca Juga: 170 Buruh Rokok di Kota Madiun Menerima BLT Dana Bagi Hasil Cukai

Meski Indonesia sudah pernah menggelar pesta demokrasi dengan dua sistem tersebut, namun pemilu 2024 dinilai lebih tepat menggunakan sistem proporsional tertutup untuk menekan tingginya biaya politik dan sistem terbuka disebutnya rawan terjadi politik uang.

Sementara itu, Ketua KPU Jember Muhammad Syai’in mengatakan pihaknya masih menunggu lebih lanjut mengenai pelaksanaan pemilu namun tak mengalami kendala berarti karena persiapan telah dilakukan secara maksimal.

“Kami masih menunggu keputusannya, namun apa pun keputusannya nanti, Insyaallah kami di Jember sudah siap melaksanakan Pemilu 2024,” tandasnya.***

 

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x