Dindikbud Malang Komitmen Wujudkan Pendidikan Budaya

- 28 Mei 2023, 18:45 WIB
Ilustrasi budaya jawa melalui Pelukis Yogyakarta Soetopo
Ilustrasi budaya jawa melalui Pelukis Yogyakarta Soetopo /twitter @ayang_utriza/

RINGTIMES JATIM- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Malang berkomitmen mewujudkan pendidikan yang sesuai dengan budaya. 

Budaya Jawa tentu menjadi fokus utama karena keberadaan wilayah Malang yang berada di Pulau Jawa.

"Jika anak memiliki budaya maka akan mempunyai karakter yang kuat. Seperti budaya antri, bagaimana menghormati orang tua, guru, orang yang lebih tua dan sebagainya," kata Kepala Dindikbud Kota Malang Suwarjana pada Minggu, 28 Mei 2023.

Lebih lanjut, Suwarjana menyampaikan, apabila karakter anak kuat, akan terwujud pembelajaran yang baik dan santun.

Baca Juga: Khofifah Apresiasi Pola Pertanian di Blitar, Sebut Keunggulan Penggunaan Biosaka

Dan untuk mewujudkan hal tersebut, Dindikbud Malang berencana membenamkan kurikulum muatan lokal pendidikan karakter di jenjang sekolah dasar.

Saat ini siswa kelas satu dan dua sekolah dasar tidak berfokus pada baca, tulis dan berhitung (calistung) melainkan bagaimana penguatan karakter agar melahirkan siswa yang berbudaya. 

"Pintar boleh, tapi harus berbudaya atau taat terhadap aturan yang tidak tertulis tersebut," ujarnya. 

Menurut Suwarjana, kemajuan teknologi informasi sangat mempengaruhi budaya bangsa, khususnya kaum muda dan kalangan siswa.

Baca Juga: Resmi, Djajang Nurdjaman Resmi Jadi Pelatih Persela Lamongan pada Musim Depan

Oleh sebab itu, kemajuan dunia pendidikan juga harus dan pasti dibarengi kemajuan teknologi terkini.

 "Namun bagaimana nanti teknologi ini dapat mengakomodir budaya dan karakter," urainya. 

Apalagi saat ini diterapkan kurikulum merdeka belajar, di mana siswa dapat belajar dan mendapat bahan ajar.

"Jika dulu siswa banyak dibebani tugas, maka saat ini itu tidak berlaku lagi, tapi bagaimana mewujudkan sekolah atau pendidikan yang menyenangkan," tandasnya.

Dilansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI, kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam.

Konten pembelajaran yang lebih optimal bertujuan agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi.***

Editor: Fitri Anggiawati


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x